May 3, 2025

Artikelbola

Berita Bola Paling Update di Indonesia Terpopuler

Wolves Incar Rekor Lawan The Foxes Yang Menanti Peluit Akhir! – Tidak banyak yang dipertaruhkan di Molineux, dikala Wolverhampton Wanderers menjamu Leicester City dalam lanjutan Premier League. Wolves nyaman, Leicester cuma menunggu waktu buat formal kembali ke Championship.

Wolves Bidik Rekor Kemenangan Beruntun

Tidak terdapat regu Premier League yang tampak lebih tidak berubah- ubah dari Wolves dikala ini. Regu asuhan Vitor Pereira jadi salah satunya klub yang memenangi 5 laga beruntun di liga, mengakhiri kekhawatiran kecil soal degradasi dengan sangat meyakinkan.

Usai menundukkan Southampton, West Ham, Ipswich, serta Tottenham, Wolves menghasilkan kejutan dikala menaklukkan Manchester United di Old Trafford berkat tendangan leluasa indah dari Pablo Sarabia. Saat ini mereka sudah nyaman secara matematis dari degradasi, apalagi secara poin terletak di atas Tottenham serta cuma kalah selisih berhasil dari Man United.

Atensi manajemen mulai menuju pada rencana besar masa panas nanti. Mereka hendak mencatatkan 6 kemenangan beruntun di Premier League buat awal kalinya. Kali terakhir Wolves mencapai 6 kemenangan beruntun di liga paling tinggi Inggris terjalin pada tahun 1970.

Leicester Terdegradasi, Vardy Murka, Talenta 15 Tahun Dapat Tampil

Sedangkan Wolves bersiap menyambut masa depan di kasta paling tinggi, Leicester formal terdegradasi minggu kemudian usai kalah tipis 0- 1 dari Liverpool melalui berhasil defleksi Trent Alexander- Arnold. Kekalahan ini cuma mempertegas nasib yang telah nampak semenjak lama.

Respon dari kapten Jamie Vardy menampilkan kekecewaan mendalam, dengan unggahan media sosial bernada agresif yang mencerminkan kekesalan para fans terhadap performa kurang baik selama masa.

Salah satunya sasaran realistis yang tersisa untuk Leicester merupakan finis di posisi paling tinggi dari 3 regu degradasi—bersaing dengan Ipswich Town. Tetapi, kesempatan itu sangat tipis mengingat mereka telah tidak menang dalam 10 laga terakhir Premier League. Walaupun demikian, 2 hasil positif mereka tahun ini malah didapat dikala tandang: menang atas Tottenham serta imbang 2- 2 lawan Brighton.

Menariknya, Leicester pernah dipermalukan Wolves 0- 3 di pertemuan awal masa ini. Bila kembali kalah, Wolves hendak menyapu 2 kemenangan atas Leicester dalam satu masa liga buat awal kalinya semenjak 1958.

Berita Regu serta Lapisan Pemain

Wolves mungkin masih tanpa kiper utama Jose Sa( luka punggung) serta Sam Johnstone. Daniel Bentley tampak impresif dikala lawan Man United serta dapat kembali dipercaya. Hwang Hee- chan, Jean- Ricner Bellegarde, serta Pedro 5 pula diragukan tampak, sedangkan Kalajdzic, Enso Gonzalez, Mosquera, serta Chiwone masih absen jangka panjang.

Walaupun Pablo Sarabia jadi pahlawan minggu kemudian, dia bisa jadi kembali duduk di bangku cadangan di balik duet Munetsi serta Cunha. Cunha saat ini cuma perlu 4 berhasil lagi buat membongkar rekor berhasil Raul Jimenez selaku pencetak berhasil paling banyak Wolves dalam semusim Premier League.

Saat ini, dengan nasib telah tentu, Van Nistelrooy dapat merotasi skuat serta berikan menit bermain pada pemain muda, tercantum Jeremy Monga, wonderkid 15 tahun yang sudah mencatat rekor selaku pemain termuda kedua di Premier League. Bila tampak selaku starter, dia hendak mencatat rekor selaku starter termuda selama sejarah liga.

Pertandingan antara 2 regu yang telah tidak mempunyai sasaran besar di akhir masa umumnya berjalan membosankan ataupun malah penuh kejutan. Tetapi Wolves senantiasa memiliki tekad buat menyalip Spurs serta Man United.

Dengan performa yang lagi panas, mereka diprediksi hendak menang gampang atas Leicester yang tengah dilanda krisis internal serta performa.

Copyright © All rights reserved. | Newsphere by AF themes.