May 4, 2025

Artikelbola

Berita Bola Paling Update di Indonesia Terpopuler

Gara-Gara Sepak Bola, mereka menjadi Warga Kehormatan

4 min read

Gara-Gara Sepak Bola, mereka menjadi Warga Kehormatan – Sepak bola sangat terkenal dan disukai banyak orang dan banyak orang bercita cita untuk berkarir yang tidak jauh dari sepak bola. Terlebih bila dapat berprestasi lewat sepak bola.

Cita- cita tersebut jadi realitas untuk orang- orang berikut ini, Sampai mereka dianugerahi gelar kehormatan di wilayah tempatnya. Berikut 8 orang yang jadi masyarakat kehormatan gara gara sepak bola.

Hiddink

Hiddink yang pertama medapat gelar masyarakat kehormatan dari Pemerintah Kor Sel. gelar istimewa diberikan kepadanya setelah keberhasilan memajukan performa Timnas KorSel di Piala Dunia 2002.

Hiddink sendiri melatih KorSel semenjak Januari 2001. Kehadiran Hiddink ke semenanjung Korea jelas diperuntukan buat Piala Dunia 2002. Walaupun KorSel telah otomatis lolos ke Piala Dunia sebab berbagi jadi tuan rumah bersama Jepang, performa Taegeuk Warrior di Piala Dunia sangatlah mengenaskan.

Senantiasa tembus ke Piala Dunia semenjak 1990, KorSel cuma jadi bulan bulanan regu lain di Piala Dunia. Mereka tidak sempat mencicipi kemenangan. Oleh sebab itu, kehadiran mantan pelatih Real Betis tersebut diharapkan sanggup membetulkan nasib Taegeuk Warrior di ajang sepak bola paling tinggi sejagad.

KorSel mengawali Piala Dunia 2002 di Tim D bersama Polandia, Amerika , serta Portugal. Tidak disangka, anak asuh Hiddink dapat keluar selaku juara tim sehabis menahan imbang Amerika Serikat serta menaklukkan Polandia dan regu unggulan, Portugal.

Lebih edan lagi, Taegeuk Warrior pula menaklukkan Italia di babak 16 besar lewat golden goal Ahn Jung- hwan. Hasil tersebut membuat mereka buat awal kalinya tembus ke semifinal. Melewati prestasi si orang sebelah, Korea Utara, yang cuma sempat tembus sampai 8 besar saja.

Sayang, di semifinal mereka ditekuk Jerman 1- 0. Juga di perebutan juara ketiga, mereka digilas Turki. Walaupun keberhasilan Hiddink serta anak asuhnya dikira kontroversial oleh sebagian pihak, perihal ini tidak membuat Pemerintah Korea Selatan mengurungkan niatnya berikan Hiddink gelar masyarakat negeri kehormatan.

Sinisa Mihajlovic

Legenda sepak bola Serbia serta Serie A, Sinisa Mihajlovic merupakan peraih gelar masyarakat kehormatan dari Pemerintah Kota Bologna. Dikutip dari Football Italia, Miha memperoleh penghargaan tersebut pada 17 November 2019 sebab dirinya dikira mempunyai jalinan dengan warga lokal, tokoh publik berprestasi, serta energi juangnya melawan penyakit.

Sehabis berhasil jadi pemain, Miha melanjutkan karir selaku pelatih. Peraih trofi Champions League tersebut sempat melatih Bologna, awal di masa 2008/ 09 serta masa 2018/ 19 sampai 2022/ 23. Di Bologna pula Miha terlahir kembali dengan transplantasi sumsum tulang.

Miha memanglah terserang leukimia semenjak pertengahan 2019, tetapi dirinya senantiasa memilah buat melanjutkan karir selaku pelatih Bologna. Tetapi, perjuangan pemain yang dahulu diketahui selaku raja gratis kick tersebut berakhir pada 16 Desember 2022. Miha meninggal di suatu klinik di Roma akibat komplikasi leukimia yang dideritanya.

Dragan Stojkovic

Legenda sepak bola Serbia serta Crvena Zvezda, Dragan Stojkovic, memperoleh gelar masyarakat kehormatan dari kota kelahirannya, Nis. Dikutip dari Nogo Mania, pemain yang diketahui dengan nama Piksi tersebut diberi penghargaan tersebut sebab kontribusinya terhadap sepak bola serta kota kelahirannya.

Dirinya 2 kali menemukan gelar pemain terbaik Yugoslavia. Piksi pula turut dan bawa Olympique Marseille ke final Champions League 1990/ 91 cuma buat kalah dari Crvena Zvezda, klub yang menjualnya di dini masa. Piksi pula memegang Timnas Serbia pada Piala Dunia 2022 serta Euro 2024.

Bill Shankly

Mantan pelatih serta salah satu orang terbanyak dalam sejarah Liverpool, Bill Shankly, memperoleh gelar masyarakat kehormatan dari Pemerintah Kota Liverpool. Dikutip oleh Liverpool Museum, pemain yang namanya apalagi digunakan selaku nama gerbang depan Anfield tersebut diberi penghargaan itu sebab sudah sukses mengganti nasib sepak bola Kota Liverpool.

Tidak hanya berhasil mencapai banyak trofi buat The Reds, sehabis pensiun Shankly juga diucap giat buat mendatangi tempat latihan Everton yang jaraknya tidak jauh dari rumahnya.
Luciano Spalletti

Sehabis sukses mengangkut harkat serta martabat Napoli dengan menjuarai Serie A 2022/ 23, Luciano Spalletti langsung diganjar gelar masyarakat kehormatan Kota Naples. Dilansir dari FIGC, gelar tersebut diraih oleh Spalletti pada 7 Desember 2023 di Kastil Maschio Angioino.

Terdapat koneksi tertentu antara kota serta regu. Buat dapat meninggalkan peninggalan di Naples, memerlukan seorang yang istimewa yang ingin menguasai budaya serta menghayati nilai- nilai warga. Spalletti sukses melaksanakannya,” ucap walikota Naples via FIGC.

Spalletti sendiri senang memperoleh gelar tersebut. Dirinya berujar kalau dirinya menyayangi Naples. Dikala dirinya masih melatih Napoli, pelatih berkepala plontos tersebut merasa dicintai oleh warga.“ Dari rata- rata 20- 25, 000 ribu pemirsa, stadion dapat senantiasa penuh,” ucap Spalletti dilansir dari FIGC.

Joachim Low

Mantan pelatih Der Panzer, Joachim Low pula mencapai penghargaan masyarakat kehormatan dari pemerintah wilayah kelahirannya, Schonau im Schwarzwald. Dilansir dari DFB, penghargaan tersebut diraih Low sehabis dirinya sukses bawa kembali gelar Piala Dunia 2014 ke Jerman.

Ini merupakan kehormatan bagiku. Memanglah sangat luar dapat bila menengok kembali ke masa panas yang luar biasa tersebut. Kala banyak orang, apalagi segala negara, berbahagia. Ke manapun saya berangkat, aku senantiasa diapresiasi buat kerja serta etos yang bawa kita jadi juara,” ucap Low dilansir dari DFB.

Low sukses bawa kembali trofi Piala Dunia ke Jerman sehabis terakhir kali mereka mengangkut piala tersebut pada 1990. Di final, anak asuh Low menang secara dramatis atas Argentina pada babak bonus.

Gian Piero Gasperini

Semenjak menukangi Atalanta pada masa panas 2016, Gian Piero Gasperini sukses mengganti Atalanta jadi kekuatan menakutkan. Baik di Italia ataupun di Eropa. Keberhasilan Gasperini menanggulangi Atalanta tersebut nyatanya dilirik oleh Pemerintah Kota Bergamo.

Pada 9 September 2019, Pemerintah Kota Bergamo membagikan gelar masyarakat kehormatan untuk Gian Piero Gasperini. Dilansir dari Football Italia, Gasperini diberi penghargaan tersebut sebab sukses bawa Atalanta berprestasi sehingga nama Kota Bergamo pula turut terangkat.

Memanglah pada masa 2019/ 20, Atalanta buat awal kalinya bermain ke Champions League. Terkini, pelatih sepuh tersebut sukses bawa La Dea memenangkan Europa League 2023/ 24.

Philipp Lahm

Pemain sekalian masyarakat lokal Munchen, Philipp Lahm, pula mencapai gelar masyarakat kehormatan. Dikutip oleh One Football, Philipp Lahm merupakan olahragawan awal yang diberikan gelar tersebut oleh Pemerintah Kota Munchen pada Januari 2019.

Gelimang prestasi dikala masih bermain jelas masuk ide apabila dirinya diganjar gelar kehormatan tersebut. Lahm mencapai 8 gelar Bundesliga, 6 DFB Pokal, 1 Champions League, serta 1 Piala Dunia Antarklub. Bersama regu nasional, dirinya merupakan kapten Der Panzer dikala mengangkut trofi Piala Dunia 2014. Lahm pula ialah peraih gelar pemain terbaik Jerman 2017.

Copyright © All rights reserved. | Newsphere by AF themes.