July 19, 2025

Artikelbola

Berita Bola Paling Update di Indonesia Terpopuler

Begini Cara Hansi Flick Jadikan Barcelona Monster Gol – Sedangkan banyak pergantian terjalin di bermacam klub, tetapi yang sangat mencengangkan bisa jadi merupakan bangkitnya FC Barcelona di dasar asuhan Hansi Flick.

Walaupun Blaugrana mengalami permasalahan dengan neraca keuangan mereka, mengalami kesusahan buat mendaftarkan pemain baru mereka, serta pula kandas memperoleh sasaran utama mereka, tetapi masa Hansi Flick bersama Barcelona berjalan lembut dengan sempurna.

Barca memenangkan seluruh 4 pertandingan dini La Liga mereka, unggul 4 poin atas rival berat mereka Real Madrid.

Berikut merupakan apa yang sudah kami pelajari tentang Barcelona masa Hansi Flick dalam sebagian minggu awal Liga Spanyol.

Barcelona 4 Kali Main, 4 Kali Menang

Di dasar kendali pelatih baru Hansi Flick, Barcelona tampak luar biasa. pertandingan awal di La Liga sukses mereka menangkan.

Barcelona memenangkan 3 laga awal di Liga Spanyol dengan skor identik 2 1, melawan Valencia, Bilbao, serta Vallecano. Pada laga keempat melawan Valladolid, mereka menang telak dengan skor 7 0. Barcelona telah mencetak berhasil, sedangkan gawang mereka kebobolan 3 berhasil.

Minggu selanjutnya, Barcelona hendak bermain tandang mengalami Girona pada 15 September 2024.

Rencana Hansi Berjalan Lembut buat Robert

Rencana besar Hansi Flick buat Robert Lewandowski nyatanya berjalan dengan sempurna.

Sehabis mengakhiri masa 2023/ 24 yang mengecewakan, banyak persoalan yang timbul menimpa manajemen klub. Tetapi, dengan 4 kemenangan beruntun serta mengetuai klasemen La Liga, klub Blaugrana sudah kembali bangkit.

Dengan donasi signifikan dari pemain muda semacam Yamal serta Pedri dan pemain berpengalaman semacam Lewandowski serta Raphinha di dasar asuhan Flick, Barca nyatanya sudah menciptakan performa terbaik mereka kembali.

pujian pantas diberikan kepada Hansi , yang sanggup mengganti skuad yang tidak normal jadi regu penuh pemenang.

Tidak hanya mentalitas Jerman- nya, yang membedakannya merupakan kemampuannya dalam mengelola tiap pemain cocok kebutuhan.

Di dini pra- musim, dia sukses memulihkan pemain muda semacam Balde serta Ansu Fati, serta saat ini Flick nyatanya melaksanakan perihal yang sama buat Robert Lewandowski.

Salah satu alibi utama yang menolong Lewandowski menciptakan kembali performa terbaiknya merupakan rencana Flick.

Rencana Flick buat Lewandowski simpel, ialah menjaganya senantiasa fresh semaksimal bisa jadi. Contoh terkini dari metodologi ini nampak kala Lewandowski ditarik keluar dekat 20 menit saat sebelum akhir pertandingan melawan Valladolid.

Strategi ini tidak cuma menolong striker Polandia itu memperoleh kembali performa apiknya semacam di Bayern, namun reuni dengan Flick pula membagikan akibat positif yang lain.

Dalam suatu statment kepada media, Lewandowski mengatakan kalau dia siap membagikan segalanya masa ini.

Dalam kata- katanya,“ Aku sedikit mengganti mentalitas aku masa ini sebab aku masih berupaya memperoleh kembali kekuatan aku, yang sebagian lenyap masa kemudian. Aku hendak membagikan segalanya masa ini.

Memiliki Raphinha, Barca Tidak Perlu Nico Williams

Sehabis masa panas penuh upaya mengejar Nico Williams, Barcelona kesimpulannya kandas memperoleh sasaran no satu mereka serta wajib puas dengan Raphinha di sayap kiri.

Serta mengingat kenyataan kalau“ opsi sedangkan” ini telah mencetak 3 berhasil serta 2 assist di La Liga 2024/ 25, kayaknya tidak banyak fans Barca yang kecewa sebab kandas mendatangkan Williams.

Raphinha bermain semacam seorang yang mau meyakinkan suatu dikala ini, serta ia betul- betul meyakinkannya.

Bila ia terus dalam performa bagus ini, La Blaugrana bisa jadi tidak butuh kembali mengejar Williams pada Januari mendatang.

Lamine Yamal Memanglah Kelas Dunia!

Baiklah, bisa jadi kita tidak“ belajar” perihal ini pada Agustus 2024, kita telah mengenali ini sebagian bulan yang lalu… tetapi senantiasa saja, dikala memperhitungkan performa Barca, Lamine Yamal senantiasa layak menemukan atensi.

Semacam yang diharapkan, pemain berumur 17 tahun ini bawa penampilan gemilangnya di Euro 2024 ke sepak bola klub, jadi pencipta utama Barca dari sayap kanan.

4 assist dalam 4 pertandingan merupakan yang terbaik di La Liga, serta ia mungkin hendak menaikkan paling tidak 20 assist lagi di akhir masa. Ia memanglah sehebat itu.

Bila Dani Olmo Senantiasa Bugat, Barca Dapat Juara La Liga

Banyak yang heran kala Barcelona mendatangkan Dani Olmo, bukan sebab kemampuannya, namun catatan cederanya yang lumayan kurang baik.

Meningkatkan seseorang gelandang yang telah absen dalam 49 pertandingan sebab luka dalam 2 masa terakhir ke lini tengah yang telah tercantum Pedri, Gavi, serta Frenkie De Jong– 2 di antara lain dikala ini luka, yang yang lain kerap luka– nampak semacam langkah yang aneh.

Tetapi, dikala bugat, tidak terdapat yang meragukan kalau Dani Olmo dapat jadi pembeda untuk La Blaugrana.

Semacam yang nampak dalam sebagian pekan awal kariernya di Barca, bila klub dapat melindungi Olmo senantiasa bugat, ia dapat menolong membawakan mereka mencapai gelar La Liga pada Mei mendatang.

Usai Raphinha, Selanjutnya Penerus Lionel Messi

Sehabis berhasil menyulap Lewandowski, Lamine Yamal, Dani Olmo, serta pula Raphinha, Hansi Flick pula berencana melaksanakan perihal seragam kepada penerus Lionel Messi di Barcelona.

Raphinha apalagi hadapi kenaikan sangat pesat di antara pemain Barcelona yang lain.

Kedudukan baru yang dijalani Raphinha diyakini jadi penyebabnya. Ia bergeser posisi dari winger kiri jadi pemain no 10, kedudukan yang lebih dahulu sangat asing untuk pemain asal Brasil itu.

Keberhasilan Raphinha dalam menempuh kedudukan baru tersebut dapat dilihat dari statistiknya. Dalam 4 laga yang telah dimainkan, Raphinha mencetak 3 berhasil serta membagikan 2 assist.

Sehabis sukses memaksimalkan Raphinha, Flick berencana melaksanakan perihal seragam kepada Ansu Fati. Semacam dikenal, Ansu Fati awal mulanya dikira selaku pemain masa depan Barcelona serta langsung diberi keyakinan buat menggunakan no punggung 10 sehabis kepergian Lionel Messi.

Tetapi, performanya terus menyusut sehabis hadapi sebagian luka. Masa kemudian, pemain berumur 21 tahun itu apalagi wajib menempuh masa peminjaman di Brighton& Hove Albion sebab tidak masuk dalam rencana Xavi Hernandez.

Sama semacam Raphinha, Fati pula berposisi asli selaku penyerang sayap kiri. Flick berencana mengganti posisi Fati jadi penyerang tengah ataupun false nine, selaku pelapis utama Robert Lewandowski sehabis kepergian Vitor Roque serta Marc Guiu masa panas ini.

Kedudukan tersebut hendak dicoba oleh Ansu Fati sehabis ia pulih dari luka kaki.

Pada kesimpulannya, Barcelona pasti saja nampak sangat bagus dikala ini, serta dengan pemain- pemain kunci yang masih belum pulih dari luka, mereka butuh menggunakan suasana di Real Madrid yang kurang berjalan lembut.

Copyright © All rights reserved. | Newsphere by AF themes.