Prediksi, Ajang Bangkit Usai Sama-Sama Kalah di Laga Pembuka
2 min read
Prediksi, Ajang Bangkit Usai Sama-Sama Kalah di Laga Pembuka – Pertandingan antara Sturm Graz serta Club Brugge di laga kedua fase tim Liga Champions 2024/ 2025 menjanjikan duel yang sengit di Merkur Arena. Kedua regu bersama berupaya bangkit sehabis mengawali kompetisi dengan kekalahan.
Sturm Graz, selaku juara Austria, tiba dari kekalahan 1- 2 melawan Brest di pertandingan awal. Sedangkan itu, Club Brugge, raksasa Belgia, pula hadapi kekalahan telak 0- 3 dari Borussia Dortmund.
Walaupun menduduki puncak klasemen Bundesliga Austria dengan 16 poin dari 8 pertandingan, mereka kesusahan menanggulangi keseriusan sepak bola Eropa.
Regu asuhan Christian Ilzer kesusahan mengalami Brest, cuma menghasilkan satu kesempatan besar selama pertandingan, sedangkan lini balik mereka sangat gampang ditembus. Dalam pertandingan melawan Brest, mereka sanggup mencetak berhasil lewat berhasil bunuh diri lawan, tetapi kebobolan 2 berhasil sebab kesalahan defensif.
Di sisi lain, Club Brugge pula dalam performa yang tidak tidak berubah- ubah. Sehabis dihancurkan Dortmund di pertandingan awal, mereka pula mengalami permasalahan pertahanan di liga dalam negeri Belgia.
Regu asuhan Nicky Hayen dikala ini terletak di posisi keempat di klasemen liga dalam negeri, serta sudah kebobolan 8 berhasil dalam 3 pertandingan terakhir. Walaupun begitu, mereka menampilkan kemampuan melanda yang lumayan solid, paling utama dalam transisi kilat.
Menariknya, kedua regu belum sempat silih berhadapan di kompetisi Eropa lebih dahulu, yang menaikkan elemen ketidakpastian dalam laga ini. Sturm Graz hendak mengandalkan sokongan penuh dari fans mereka di Merkur Arena buat menggunakan momentum laga kandang, sedangkan Club Brugge butuh membetulkan kinerja pertahanan mereka buat menjauhi kebobolan lebih banyak.
Prediksi
Kabar regu dari kedua belah pihak menampilkan kalau sebagian pemain kunci bisa jadi absen, yang dapat mempengaruhi dinamika pertandingan ini. Di kubu Sturm Graz, absennya bek Dimitri Lavalee sebab skorsing jadi kerugian besar untuk pertahanan mereka.
Bek Gregory Wuthrich pula ditentukan absen akibat luka ligamen, serta Alexandar Borkovic yang baru pulih dari luka ligamen mungkin besar tidak hendak jadi starter. Ini berarti Sturm Graz wajib merendahkan barisan pertahanan yang kurang berpengalaman dengan mungkin pemain semacam Arjan Malic mengambil alih Lavalee.
Di sisi lain, Club Brugge wajib bermain tanpa bek kiri Bjorn Meijer yang diragukan tampak sebab luka lutut. Maxim De Cuyper mungkin hendak menggantikannya, serta formasi inti mereka nyatanya tidak hendak banyak berganti dari kekalahan melawan Dortmund.
Kiper pensiunan Belgia Simon Mignolet hendak senantiasa diandalkan di dasar mistar gawang, sedangkan lini depan hendak diperkuat pemain semacam Andreas Skov Olsen serta Antonio Nusa.
Memandang performa terkini kedua regu, walaupun Sturm Graz lebih tidak berubah- ubah di kompetisi dalam negeri, pengalaman Club Brugge di panggung Eropa serta kekuatan serbuan balik mereka dapat jadi aspek penentu.
Sturm Graz memanglah kokoh di kandang, tetapi performa mereka di Liga Champions, paling utama di Merkur Arena, masih kurang meyakinkan.
Secara statistik, kedua regu cenderung ikut serta dalam pertandingan dengan skor besar. Sturm Graz mencatatkan lebih dari 2, 5 berhasil dalam 6 pertandingan terakhir mereka, begitu pula dengan Club Brugge yang pula ikut serta dalam pertandingan dengan skor besar. Skor: Sturm Graz 1- 2 Club Brugge.
