Barcelona kejam mengalahkan Real Madrid untuk unggul poin
3 min read
Barcelona kejam mengalahkan Real Madrid untuk unggul poin – Robert Lewandowski mencetak 2 berhasil dalam 3 menit dikala pemimpin La Liga Barcelona menghancurkan Real Madrid dalam El Clasico buat unggul 6 poin dari rival mereka.
Real berharap buat memperpanjang rekor tidak terkalahkan mereka sampai 43 pertandingan di liga, yang hendak menyerupai rekor yang diresmikan oleh Barcelona antara April 2017 serta Mei 2018.
Tetapi harapan mereka buat melaksanakannya sirna oleh pertunjukan kedua yang menghancurkan oleh lawan mereka di Bernabeu.
Ini dikala yang susah, dikala yang berat kala Kamu kalah dalam pertandingan,[terutama setelah] begitu banyak tidak terkalahkan, kata pelatih Madrid Carlo Ancelotti.
Sehabis babak awal tanpa berhasil, Lewandowski membuka kebuntuan pada menit ke- 54 dengan selesaikan klinis dari umpan silang Marc Casado.
Striker Polandia itu setelah itu menggemparkan tuan rumah dengan berhasil kedua, menyundul umpan silang Alejandro Balde ke sudut kanan.
Lewandowski mempunyai 2 peluang bagus buat menyempurnakan hattrick, memukul mistar gawang dari yang awal saat sebelum tembakanny melenceng dari posisi yang bagus.
Bintang anak muda Spanyol Lamine Yamal, 17 tahun, mencetak berhasil ketiga Barcelona kala ia menaklukkan sudut atas dari sudut, dengan golnya buatnya jadi pencetak berhasil termuda dalam sejarah El Clasico.
Raphinha setelah itu mencetak berhasil keempatnya di menit terakhir buat berhasil pertamanya melawan Real Madrid.
Hasil itu membenarkan rasa awal Kylian Mbappe dalam pertandingan populer tersebut berakhir dengan kekalahan dengan penyerang Prancis itu mempunyai 2 berhasil dianulir sebab offside serta pula dihalangi oleh Inaki Pena dalam gawang Barcelona.
Penyerang pensiunan Lewandowski mengetuai Barcelona yang muda dalam perburuan gelar
Barcelona finis 10 poin di balik Real Madrid di La Liga masa kemudian, serta mereka mempercayakan keberhasilan masa ini pada pemain muda sebagian besar.
Pendekatan itu sepanjang ini sudah membuahkan hasil, dengan regu Hansi Flick sudah memenangkan 10 serta cuma kalah satu dari pertandingan liga mereka sepanjang ini.
Yamal bisa jadi merupakan bintang muda tercerah mereka namun terdapat yang lain, dengan Casado serta Balde, keduanya berumur 21 tahun, memperoleh assist pada malam Sabtu.
6 pemain yang mengawali pertandingan buat Barcelona berasal dari perguruan muda populer mereka, namun yang membimbing para pemuda dari depan merupakan Lewandowski yang berpengalaman.
Penyerang asal Polandia berumur 36 tahun namun umur tidak menghentikannya, dengan double yang membuat total golnya di La Liga masa ini jadi 14 berhasil dalam 11 pertandingan.
Kombinasi yakin diri antara pemain muda serta berpengalaman teruji sangat kokoh untuk Real Madrid, yang kalah telak oleh pertunjukan babak kedua yang menghancurkan dari rival mereka.
Para tamu pula bermain dengan garis pertahanan besar dengan baik buat membuat frustrasi lawan mereka, yang tertangkap offside berulang kali.
Kami senantiasa bermain dengan 4 bek yang sangat besar,” kata Flick.” Ini nampak berbahaya- tapi sesungguhnya tidak beresiko.
Kesusahan awal Mbappe dalam Clasico
Mbappe, yang bergabung dengan Real Madrid masa panas kemudian, sempat mengalami Barcelona kala terletak di Paris St- Germain.
Dia mencetak hat- trick melawan mereka dalam kemenangan 4- 1 di Nou Camp di Liga Champions.
Namun dia tidak dapat meniru pertunjukan menghancurkan itu dalam pertandingan ini sebab kerap merasa frustrasi kala berupaya melewati jebakan offside.
Dengan standar besar yang dimilikinya, Mbappe mempunyai dini yang lelet dalam kehidupan di Spanyol, dengan mencetak 6 berhasil dalam La Liga sepanjang ini. Dia kandas mencetak berhasil dalam 3 pertandingan pertamanya.
Namun Mbappe tidak sendirian dalam kesusahan menggapai performa puncak, dengan ini jadi pertandingan lain tanpa berhasil untuk Jude Bellingham.
Pemain internasional Inggris itu mencetak 19 berhasil dalam masa La Liga pertamanya yang sensasional masa kemudian, namun dia belum sukses mencetak berhasil dalam masa dikala ini.
Kami bermain dengan keseriusan di babak awal. Kami sepatutnya dapat mencetak berhasil[tetapi] kami kehabisan sebagian ketepatan, tambah Ancelotti.
Kala mereka mencetak berhasil, mereka mencetak 2 berhasil yang menghabiskan segala tenaga kami. Kami mengambil resiko lebih banyak di balik serta mereka menciptakan kesempatan lebih banyak dalam serbuan balik.
Sepanjang 60 menit kami berkompetisi dengan sangat baik serta kami wajib melupakan 30 menit terakhir.