Baru Mulai! Final Ulangan di Liga Champions Musim 2024/2025

Baru Mulai! Final Ulangan di Liga Champions Musim 2024/2025 – UEFA kesimpulannya dapat penuhi hasratnya buat lebih banyak memperkenalkan laga besar di Liga Champions. Masa 2024/ 25 mendatang, di fase dini saja, Liga Champions telah menciptakan banyak laga besar. Apalagi di antara lain terdapat sebagian final ulangan. Suatu yang, jika menjajaki format lebih dahulu, cuma dapat terjalin kala kompetisi merambah fase gugur.

Jadi, final mana sajakah yang hendak terulang di fase awal Liga Champions? Mungkinkah Big Match tersebut hendak jadi laga penentuan untuk kedua regu?

Real Madrid– AC Milan

Laga antara Real Madrid menjamu AC Milan di minggu keempat Champions League kali ini hendak jadi laga ulangan dari final edisi ketiga kompetisi ini. Final yang diselenggarakan di Heysel, Belgia tersebut berujung dengan kemenangan ketiga beruntun Real Madrid di kompetisi ini. Laga tersebut pula mempertemukan 2 pemain legendaris kedua klub, Alfredo Di Stefano serta Cesare Maldini.

Pada 5 November nanti, kedua regu hendak berjumpa kembali, tetapi tidak di laga final. Laga yang hendak berlangsung di Santiago Bernabeu itu hendak jadi nostalgia untuk Carlo Ancelotti. Tidak hanya hendak jadi laga ke- 16 Don Carlo mengalami AC Milan, laga ini pula hendak memantik kenangan fans berat Inter tersebut dikala menukangi AC Milan.

Kita ketahui di ajang Liga Champions sendiri, 2 dari 5 trofi miliknya diraih dikala menukangi Rossoneri. Pertemuan nanti hendak jadi menarik serta sukar ditebak. Karena, baik AC Milan asuhan Paulo Fonseca ataupun Real Madrid asuhan Carletto belum menciptakan jalan yang baik di kompetisi dalam negeri. Paling tidak sampai naskah ini terbuat.

Benfica– Barcelona

Benfica merupakan klub awal yang sukses mencapai trofi Sang Telinga Besar di luar Real Madrid. Sehabis Los Merengues sukses memenangi 5 edisi awal, pada edisi keenam, Benfica keluar selaku juara. Siapa yang mereka kalahkan? Tidak lain serta tidak bukan merupakan FC Barcelona.

Laga yang diselenggarakan di Bern, Swiss itu berakhir dengan skor 3- 2 buat Benfica. Final ulangan ini hendak diselenggarakan pada minggu ketujuh fase liga pada bertepatan pada 21 Januari 2025 di Estadio da Luz. Ini hendak jadi pertemuan ke- 10 kedua regu.

Barcelona dikala ini terletak di atas angin, Di sisi lain Benfica baru 2 kali menang dari 4 laga terakhirnya di Liga. Ini hendak jadi peluang untuk anak asuh Hansi Flick mencapai 3 poin di Portugal.

Liverpool– Real Madrid

Laga antara Liverpool serta Real Madrid pada minggu kelima hendak jadi laga ulangan dari 2 laga final Champions League. Tidak hanya itu, laga yang hendak diselenggarakan di Anfield pada 27 November 2024 ini pula jadi pertemuan ke- 12 untuk keduanya.

Hari itu skuad legendaris Bob Paisley sukses bawa The Reds mencapai trofi Sang Telinga Besar ketiganya. Tahun 2018, kedua regu berjumpa lagi di final Liga Champions. Di peluang itu, tanpa ampun Los Merengues menyiksa balik Liverpool dengan kekalahan.

Skuad legendaris Jurgen Klopp tidak terdapat biayanya di depan Zinedine Zidane. Zizou sukses menjadikan trio Firmino, Mane, serta Salah pecundang di Kiev.

Real Madrid wajib berjaga- jaga pada laga yang hendak diselenggarakan di Anfield nanti. Performa mereka yang masih angin- anginan dapat dimanfaatkan oleh Arne Slot yang tampak maksimal pada 3 laga awal mulanya di Premier League.

Aston Villa– Bayern Munchen

Bisa jadi banyak dari kita mengenali kalau Aston Villa merupakan salah satu dari sedikit klub Inggris yang sempat menjuarai Champions League. Tetapi, tidak banyak dari kita yang ketahui, jika waktu yang dikalahkan merupakan raksasa Bayern Munchen.

The Villans jadi klub Inggris keempat yang mencapai trofi Sang Telinga besar tersebut sehabis mengalahkan Die Roten melalui berhasil semata wayang yang dicetak mantan pelatih Timnas Indonesia, Peter Withe.

Laga final tersebut pula ialah pertemuan awal sekalian salah satunya.Laga ini dapat jadi peluang Bayern Munchen membetulkan rekor tidak sempat menang melawan Aston Villa. Tetapi, pasti saja itu tidak hendak gampang. Karena, Vincent Kompany belum sempat menang kala mengalami Unai Emery.

Liverpool– AC Milan

Laga final legendaris di Istanbul tahun 2005 kayaknya hendak jadi final terbaik Champions League selama masa. Gimana tidak? Laga final ulangan tersebut hendak langsung tersaji di minggu awal, 17 September 2024 mendatang di San Siro. Laga tersebut hendak jadi pertemuan kelima keduanya.

Satu kemenangan itu diraih kala Don Carlo membalaskan dendam kekalahannya di Istanbul. Athena jadi panggung balas dendam AC Milan kala The Reds wajib bertekuk lutut 2- 1 di final dari anak asuh Don Carlo pada 23 Mei 2007.

Kali ini, Liverpool memiliki peluang besar mencuri poin di San Siro. Karena, performa AC Milan bersama Paulo Fonseca di Serie A dapat dibilang sangat mengecewakan. Pada 3 laga pertamanya, AC Milan belum sekalipun mencapai kemenangan.

Bayern Munchen– Paris Saint Germain

Laga final antara Paris Saint- Germain melawan Bayern Munchen 2020 merupakan salah satunya laga final Champions League yang diselenggarakan tanpa pemirsa. Normal saja, kala itu dunia lagi digebuk pandemi. Pada laga final yang diselenggarakan di Estadio da Luz tersebut, Les Parisiens pula turut digebuk oleh Die Roten.

Berhasil tunggal mantan pemain PSG, Kingsley Coman sukses membuat Bayern Munchen mencapai trofi Sang Telinga Besar keenamnya, sekalian bawa FC Hollywood mencapai treble keduanya.

Laga yang diselenggarakan pada minggu kelima Liga Champions masa ini hendak jadi pertemuan ke- 14 kedua regu. Laga yang hendak diselenggarakan pada 26 November nanti hendak jadi pertandingan yang menarik, karena di dini masa ini keduanya dapat tampak maksimal serta senantiasa mencapai kemenangan.

Manchester City– Inter

Tidak hanya laga antara AC Milan serta Liverpool, minggu awal pula hendak menyajikan laga final ulangan lain. Satu hari sehabis AC Milan menjamu Liverpool, si orang sebelah, Inter, hendak bertandang ke Etihad Stadium buat menantang Manchester City. Ini hendak jadi pertemuan kedua sekalian laga balas dendam untuk Inter.

Pada final Liga Champions 2023 kemudian keduanya berjumpa. The Citizens sukses menghentikan performa seram Inter yang di babak semifinal menghajar AC Milan 2 kali. Berhasil Rodri jadi penentu kemenangan City. Pada September 2024 nanti, Manchester City hendak kembali berjumpa Il Biscione.

Tetapi, kali ini tidak di laga final. City hendak diuntungkan sebab main di depan pendukungnya sendiri. . Lagi pula keduanya pula memiliki modal selaku juara di liga dalam negeri. Inter asuhan Inzaghi pula jauh lebih matang.

Real Madrid– Borussia Dortmund

Laga final edisi terakhir Champions League pula hendak kembali terulang di fase liga edisi kali ini. Pada minggu ketiga, Real Madrid hendak menjamu Borussia Dortmund yang berupaya membalaskan dendamnya di pertemuan terakhir keduanya. Laga yang hendak diselenggarakan pada 22 Oktober 2024 tersebut hendak jadi pertemuan ke- 16 keduanya.

Pada pertemuan terakhir di Wembley pada 1 Juni 2024, Die Borussen kalah dari Real Madrid 2 berhasil tanpa balas. Laga berjudul final Champions League tersebut diselenggarakan. Sampai naskah ini ditulis, kedua regu sesungguhnya belum tampak secara mengesankan. Tetapi, suasana dapat saja berbeda nanti. Yang jelas, Real Madrid lumayan diuntungkan sebab mereka hendak bermain di hadapan publik sendiri.