July 19, 2025

Artikelbola

Berita Bola Paling Update di Indonesia Terpopuler

Baru Pekan Pertama, Kualifikasi Pildun Udah Seseru Ini

4 min read

Baru Pekan Pertama, Kualifikasi Pildun Udah Seseru Ini – Kualifikasi Piala Dunia kembali lagi! Kamis, 5 September kemudian, AFC melanjutkan kembali tugasnya buat menyaring wakil- wakil terbaiknya buat bertarung di Piala Dunia 2026. Total, terdapat 9 laga yang telah dilaksanakan pada minggu awal di ronde ketiga ini.

Dari seluruh laga tadi, ada banyak kejutan yang terjalin. Mulai dari tim- tim unggulan yang tumbang sampai kegigihan regu lemah mencuri poin dari tuan rumah yang memiliki skuad lebih elegan. Lalu, keseruan apa saja yang terjalin di minggu awal kualifikasi Piala Dunia kemudian?

Misi Curi Poin Indonesia Sukses

Tersenyumlah yang lebar masyarakat Indonesia sekaligus, karena misi Timnas mencuri poin di Jeddah berhasil dijalankan. Shin Tae- yong yang memiliki catatan mengalahkan Joachim Low, saat ini menaikkan CV- nya dengan performa apik yang membuat Roberto Mancini wajib bermuhasabah lagi.

Indonesia unggul terlebih dulu melalui berhasil Ragnar Oratmangoen serta setelah itu Musab Al- Juwayr membandingkan peran di akhir babak awal. Poin awal ini jelas jadi modal berharga untuk Regu Garuda buat memandang laga- laga berikutnya.

Arab Saudi sesungguhnya memperoleh peluang buat menang melalui tendangan penalti. Tetapi, peluang tersebut dipatahkan oleh performa apik Maarten Paes sehingga laga senantiasa berakhir 1- 1. Tidak cuma sukses menyelamatkan muka Indonesia, Paes pula membuat sensasi melalui ketenangannya dikala pamer skill“ Cruyff Turn”.

Australia Tumbang di Kandang

Regu unggulan tersebut secara cuma- cuma membekali Bahrain oleh- oleh 3 poin lewat berhasil bunuh diri Harry Souttar di menit ke- 89. Walaupun sesungguhnya semenjak menit ke- 77, Socceroos wajib bermain dengan 10 orang sehabis Yengi Kusni menemukan kartu merah.

Hasil ini jelas jadi alarm untuk Graham Arnold. Mengingat, di laga berikutnya, mereka wajib bertandang melawan Indonesia yang lagi menyala. Sedangkan untuk Bahrain, kemenangan ini jelas hendak menolong mereka dalam perebutan papan tengah Tim C supaya dapat lolos ke babak berikutnya. Pada laga selanjutnya, Bahrain hendak berjuang mengalami Jepang.

Jepang Berpesta

Cina porak- poranda dibabat Jepang 7 berhasil tanpa balas. Asumsi kalau mereka ialah regu terlemah di Tim C mereka buktikan sendiri di Stadion Saitama. Sedangkan untuk Jepang, hasil ini pula meyakinkan asumsi publik kalau mereka merupakan salah satu kekuatan terkuat di Asia.

Uniknya, ketujuh berhasil yang dimasukkan Samurai Biru ke gawang Gorden Bambu dicetak oleh para pemain mereka yang bermain di Eropa. Mereka merupakan Wataru Endo, Kaoru Mitoma, Takumi Minamino, Junya Ito, Daizen Maeda, serta Takefusa Kubo. Di laga berikutnya, Samurai Biru hendak mengalami regu yang relatif lemah lain, Bahrain. Sedangkan Gorden Bambu sendiri hendak mengalami Arab Saudi.

Palestina yang Pincang Dapat Tampak Mengejutkan

Berita baik tiba dari Palestina. Singa Kanaan sukses tampak luar biasa mengalami regu unggulan, Korea Selatan. Butuh dikenal, di dalam skuad Palestina kali ini, ada 8 pemain yang tidak memiliki klub sehingga normal bila hasil imbang ini dapat dikategorikan selaku suatu yang impresif.

Hasil ini jelas ialah suatu yang memalukan untuk Regu Ginseng. Mereka memahami pertandingan dengan 76% kemampuan serta 16 kali tembakan, tetapi tidak terdapat satu juga yang sanggup menggetarkan jala Palestina. Terlebih mereka banyak diisi pemain elit Eropa. Di sisi lain, Singa Kanaan yang tidak sering menemukan bola malah dapat 10 kali melaksanakan tembakan.

Sedangkan untuk Jonathan Cantillana serta kawan- kawan, ini merupakan poin yang krusial. Kesempatan mereka lolos masih terbuka lebar, karena kekuatan di Tim B relatif setara. Sedangkan Korea Selatan hendak bertandang ke Oman.

Misi Irak ke Piala Dunia Kian Terbuka Lebar

Pada laga Tim B lain, berhasil tunggal Aymen Hussein sukses membuat misi Oman mencuri poin kandas total. Mereka kandas menahan imbang Irak di Basra. Ini ialah kerugian karena mereka hendak mengalami Korea Selatan di laga berikutnya.

Sedangkan untuk Singa Mesopotamia, hasil ini memperbesar mimpi mereka buat kembali tampak di Piala Dunia. Lebih dahulu, mereka sukses tampak di Piala Dunia edisi 1986. Memandang realitas Tim B berisi kekuatan yang relatif setara, 3 poin ini pula hendak sangat menolong misi mereka lolos langsung dengan bertengger di posisi awal ataupun kedua. Berikutnya, mereka hendak bertandang ke Kuwait serta Oman hendak menyongsong Korea Selatan.

Jordania Kandas Menang di Detik- Detik Akhir

3 poin berharga Jordania gagal kala penalti Youssef Nasser sukses meluncur masuk ke gawang Yazeed Abulaila di injury time. Kejutan Kuwait di detik- detik akhir tersebut kesimpulannya membuat Jordania wajib rela membagi poinnya.

Hasil ini sepatutnya jadi alarm untuk Jordania, karena walaupun bermain di kandang, mereka malah kalah dominan dari Kuwait yang memegang 55% kemampuan bola. Tidak hanya itu, 16 tembakan mereka ke gawang Kuwait pula wajib dijadikan sorotan karena cuma 1 yang sukses mereka masukkan.

Untuk Kuwait, hasil mengejutkan ini dapat jadi suplemen moral yang berharga buat mengalami Irak. Sama semacam yang lain, asa mereka buat lolos masih terbuka. Sedangkan untuk Jordania, hasil ini hendak jadi penilaian saat sebelum mengalami Palestina.

Korea Utara Kalah Tipis di Uzbekistan

Misi mereka buat mengulangi kesuksesan lolos ke Piala Dunia 2010 kayaknya hendak berjalan sedikit terjal. Karena, Tim A terkategori lumayan susah serta lawan mereka berikutnya merupakan Qatar.

Sedangkan untuk Abbosbek Fayzullaev serta kawan- kawan, hasil ini jadi modal berarti buat bersaing dengan Iran, Qatar, serta Uni Emirat Arab dalam perebutan jatah lolos langsung ke Piala Dunia. Berikutnya, Uzbekistan hendak bertandang ke kandang tetangganya, Kirgizstan.

Iran Lolos Ke Piala Dunia

Berhasil tunggal Mehdi Taremi sukses memperbesar asa Iran buat dapat lolos langsung ke Piala Dunia. Walaupun sesungguhnya Team Melli tampak kerepotan melawan tumpukan pemain Kirgizstan di balik. Tetapi paling tidak, hasil ini dapat menaikkan moral para pemain saat sebelum bertandang ke Abu Dhabi buat mengalami Uni Emirat Arab.

Sedangkan untuk Kirgizstan, hasil ini lumayan merugikan mereka sebab asa buat lolos ke babak berikutnya dapat terus menjadi mengecil. Mengingat, lawan mereka berikutnya merupakan regu kokoh, Uzbekistan.

Kekalahan Kesimpulannya Mendatangi Qatar

Kedigdayaan Qatar kesimpulannya tumbang di tangan si orang sebelah, Uni Emirat Arab sehabis takluk 1- 3 di kandang sendiri. Ini merupakan kekalahan awal Qatar sehabis 13 pertandingan. Terakhir kali mereka kalah merupakan dikala dilumat Iran 4- 0 di fase tim Piala Asia. Hasil ini jelas jadi shock therapy untuk The Maroons. Untungnya, di laga berikutnya mereka cuma hendak melawan Korea Utara.

Sedangkan untuk Uni Emirat Arab, ini ialah hasil positif yang hendak bermanfaat buat mengalami sengitnya persaingan Tim A. Terlebih, kemenangan ini mereka raih dengan metode comeback sehabis tertinggal satu berhasil di babak awal. Berikutnya, mereka hendak menjamu regu kokoh, Iran di kandang.

Copyright © All rights reserved. | Newsphere by AF themes.