Caicedo memberikan hasil imbang bagi Chelsea melawan Man Utd
3 min read
Caicedo memberikan hasil imbang bagi Chelsea melawan Man Utd – Moises Caicedo membagikan Chelsea satu poin yang pantas melawan Manchester United di Old Trafford. Manajer interim United, Ruud van Nistelrooy, yang bertanggung jawab sedangkan sedangkan Setan Merah menunggu kehadiran Ruben Amorim yang baru ditunjuk, nampak dalam jalan buat kemenangan beruntun kedua dikala Bruno Fernandes membuka kebuntuan dari titik penalti pada menit ke- 70 sehabis kiper Chelsea, Robert Sanchez, menjatuhkan Rasmus Hojlund.
Van Nistelrooy memperingati berhasil tersebut dengan liar di pinggir lapangan namun kegembiraan United cuma bertahan 4 menit hingga Caicedo dengan brilian menyundul bola ke gawang Andre Onana dari luar kotak penalti.
Perihal ini berakhir dengan berbagi poin dalam pertandingan yang sebagian besar kurang spektakuler, walaupun Wesley Fofana menimpa mistar gawang dengan sundulan di babak awal, dengan striker United, Marcus Rashford, pula membebaskan voli yang menimpa sudut tiang gawang saat sebelum babak awal berakhir.
Man Utd kurang bermutu serta tajam. Van Nistelrooy pasti saja sudah memicu banyak usaha dari para pemainnya dikala dia mengambil alih hingga Amorim kesimpulannya mengambil alih Erik ten Hag yang dipecat, namun dia tidak sanggup menginspirasi mutu sejati.
United lumayan aman dalam pertahanan mengalami ancaman Chelsea, namun mereka kekurangan kreasi serta ketajaman yang pada kesimpulannya berarti mereka tidak melaksanakan lumayan buat pantas mencapai kemenangan.
Voli Rashford merupakan yang terdekat mereka tiba hingga kiper Chelsea Sanchez melaksanakan tekel yang tidak bijaksana pada Hojlund kala si striker nyatanya kehabisan kendali serta menghindari gawang.
Striker muda itu jadi wujud pinggiran sedangkan Alejandro Garnacho mencerminkan United secara totalitas. Pemain Argentina itu penuh dengan lari tanpa henti namun penyelesaiannya meleset, paling utama di babak kedua kala dia membebaskan kesempatan jelas dari umpan Fernandes, menembak dengan lemah ke dalam dekapan Sanchez di ujung Stretford.
Van Nistelrooy jelas berniat buat menikmati waktunya mengetuai serta perayaannya atas berhasil United merupakan panorama alam yang pantas dilihat: melompat serta berlari di pinggir lapangan saat sebelum mengangkut tinjunya ke arah para pendukung yang gembira.
Itu merupakan pertunjukan emosi yang kontras dengan Ten Hag yang lebih terpantau, kedatangan legenda United ini menemukan persetujuan dari dekat Old Trafford.
United hendak kecewa sebab kehabisan keunggulan begitu kilat, namun ini merupakan klub yang normal merasa semacam lagi dalam fase penantian sampai masa baru diawali di dasar Amorim sehabis sela waktu internasional.
Chelsea menawan tetapi tidak klinis
Chelsea jauh lebih tenang serta tertib dalam pertandingan di Old Trafford, jauh lebih baik dalam memahami bola daripada Manchester United sebab mereka menampilkan bukti diri yang jelas yang diberlakukan oleh pelatih Enzo Maresca.
Maresca berniat buat membentuk style game yang bertabiat passing, tetapi kekurangan besar Chelsea di mari merupakan Kerutinan mereka mengambil satu umpan sangat banyak kala mereka sudah sukses menghasilkan posisi yang bagus.
Perihal itu terjalin sangat kerap, serta diperlukan satu momen kemampuan orang oleh Caicedo- yang sekali lagi jadi luar biasa- untuk kesimpulannya membagikan hasil akhir yang sepanjang ini mereka upayakan tetapi belum sukses.
Caicedo saat ini nampak persis semacam pemain yang Chelsea bersedia membayar rekor£115juta dari Brighton di dini masa kemudian, jadi pengaruh besar di lini tengah serta dia kerap mematahkan serbuan United serta mengawali serbuan sendiri dengan tertib.
Chelsea, kadang- kadang nampak selaku proyek yang mengesankan serta mutu berjalan lewat regu Maresca, tetapi mereka bersalah sebab sangat kelewatan dalam style passing andalan mereka di Old Trafford serta itu bisa jadi saja sudah membuat mereka kehabisan kemenangan.