May 4, 2025

Artikelbola

Berita Bola Paling Update di Indonesia Terpopuler

Erling Haaland Marah, Setelah Kekalahan Manchester City di Lisbo – Manchester City wajib menelan kapsul getir dikala mengalami Sporting CP di Liga Champions, pertandingan yang berakhir dengan kekalahan mengejutkan dengan skor yelak 4- 1.

Walaupun mengawali pertandingan dengan kokoh lewat berhasil kilat Phil Foden, City tidak sanggup mempertahankan keunggulan. Sporting CP sukses membandingkan peran melalui Viktor Gyokeres, yang setelah itu menaikkan pundi- pundi golnya serta membuat City tersungkur.

Suasana terus menjadi memburuk untuk City sehabis babak kedua diawali. Cuma dalam waktu kurang dari semenit, Sporting kembali mengganti papan skor serta terus menjadi memperparah malam City dengan eksekusi penalti yang mengganti skor jadi lebih berat.

Tendangan kerasnya membentur mistar gawang, membuat frustrasi Haaland serta memperburuk kekecewaan regu.

Pada laga tersebut, Haaland menampilkan upaya gigihnya dengan terus berupaya membuka kesempatan, walaupun keberuntungan nyatanya tidak berpihak padanya. Dengan harapan berhasil yang besar, Haaland berupaya berulang kali, tetapi tembakannya sering meleset dari sasaran.

Haaland, yang sering jadi penyelamat City, nampak terus menjadi kecewa kala upaya demi upayanya tidak membuahkan hasil. Dalam momen- momen tersebut, nampak gimana perasaan frustrasinya bertambah, serta ia kerap kali terletak di tengah lapangan dengan ekspresi sedih hati, tidak bahagia dengan performa regu serta dirinya.

Sehabis peluit akhir, Haaland juga menampilkan ketidaksenangannya dengan langsung berjalan mengarah ruang ubah tanpa banyak basa- basi. Berbeda dengan rekan setim yang lain yang memilah menyapa pemirsa serta membagikan tepuk tangan selaku wujud permintaan maaf, Haaland cuma sejenak mendatangi para pendukung, kemudian bergegas mengarah lorong stadion. Perilakunya ini menampilkan kekecewaannya atas performa regu yang tidak cocok harapan.

Jahmai Simpson- Pusey Nampak Menjanjikan

Di sisi lain, pemain muda Jahmai Simpson- Pusey memperlihatkan kemampuan yang menjanjikan dalam laga ini. Walaupun baru menempuh debutnya bersama regu utama di ajang sebesar Liga Champions, pemain berumur 19 tahun ini tampak lumayan tenang walaupun mengalami lawan tangguh semacam Gyokeres.

Simpson- Pusey sebagian kali sukses menghentikan serbuan, menampilkan ketahanan serta posisi yang baik. Kendati pernah kesusahan di babak kedua, Simpson- Pusey senantiasa tampak lumayan solid serta meyakinkan kemampuannya selaku bek masa depan City.

Laga ini pula menarik sebab kedatangan musisi Noel Gallagher yang bergabung selaku komentator di TNT Sports. Gallagher, yang mempunyai ikatan dekat dengan manajer Pep Guardiola, mengatakan kalau walaupun Pep belum secara formal berdialog tentang masa depannya, dia memperkirakan Guardiola hendak bertahan paling tidak satu masa lagi.

Gallagher menyebut kalau kepergian Guardiola nanti hendak jadi momen emosional untuk klub, paling utama bila si manajer sukses mempersembahkan Liga Champions saat sebelum berangkat.

Copyright © All rights reserved. | Newsphere by AF themes.