May 4, 2025

Artikelbola

Berita Bola Paling Update di Indonesia Terpopuler

Ikon Real Madrid Pemain dengan Visi Terbaik dalam Sepak Bola – Pertandingan El Clasico yang mempertemukan Barcelona serta Real Madrid senantiasa jadi ajang penuh gengsi serta ketegangan, serta laga terakhir antara kedua klub raksasa ini tidak terkecuali.

Dalam pertandingan ini, Barcelona tampak dominan dengan strategi bertahan yang kuat, dipandu oleh duet bek Pau Cubarsi serta Inigo Martinez yang dengan sempurna memerankan taktik offside manajer Hansi Flick.

Walaupun banyak prediksi mengatakan Real Madrid hendak menggunakan kelemahan di lini pertahanan Barcelona lewat serbuan balik kilat, tampaknya, strategi jebakan offside sukses menggagalkan upaya regu asuhan Carlo Ancelotti tersebut.

Sehabis pertandingan, Inigo Martinez berdialog kepada media menimpa sebagian pemain yang ia anggap mempunyai atribut terbaik di sepak bola. Kala ditanya siapa pemain dengan visi game terbaik di dunia, Martinez tanpa ragu menyebut nama Cedera Modric, bintang Real Madrid serta kapten regu nasional Kroasia.

Martinez mengatakan kekagumannya terhadap Modric yang dianggapnya sanggup membaca game dengan sangat tajam. Walaupun Modric telah tidak muda lagi, kemampuannya buat mengendalikan ritme serta membagikan umpan akurat senantiasa jadi salah satu yang terbaik di lapangan.

Dalam laga El Clasico terakhir di Santiago Bernabeu, Modric masuk di babak kedua selaku upaya Ancelotti buat mengejar ketertinggalan. Martinez yang bertugas di lini pertahanan Barcelona berfungsi berarti dalam menghindari Modric menghasilkan kesempatan beresiko yang bisa mengganti jalannya pertandingan.

Hasil kesimpulannya, Barcelona sukses menang dengan skor 4- 0, mengakhiri rekor kurang baik mereka dalam El Clasico belum lama ini di mana mereka kalah di 4 pertemuan kompetitif lebih dahulu secara beruntun.

Di lain sisi, Modric yang terus jadi andalan Real Madrid walaupun dengan menit bermain terbatas, diperkirakan hendak kembali tampak dalam laga Liga Champions melawan AC Milan minggu depan.

Walaupun umurnya telah tiba 38 tahun, Modric masih menampilkan keajaibannya di lapangan, jadi panutan untuk para pemain muda di skuad Real Madrid dikala ini.

Endrick Tidak Dipanggil ke Regu Nasional Brasil

Sedangkan itu, dari Brasil, keputusan menarik tiba dari Dorival Junior, pelatih regu nasional Brasil, yang memutuskan tidak memanggil penyerang muda Real Madrid, Endrick, buat sela waktu internasional selanjutnya.

Endrick yang diketahui selaku salah satu talenta sangat menjanjikan dari Brasil sudah mencetak 3 berhasil dalam 12 penampilan buat regu nasional. Tetapi, sebab sedikitnya waktu bermain di tingkat klub, Dorival merasa belum butuh membagikan tempat untuk pemain berumur 18 tahun tersebut di regu utama Selecao.

Dorival mengantarkan kalau ia tidak bisa memanggil pemain yang tidak memperoleh menit bermain lumayan di klubnya. Ia menegaskan kalau Endrick masih mempunyai peluang di masa depan, namun dikala ini ia wajib fokus buat meyakinkan diri serta memperoleh keyakinan dari pelatih klubnya, Carlo Ancelotti.

Ancelotti belum menampilkan kepercayaan penuh pada Endrick, nampak dari minimnya menit bermain yang diberikan pada pemain muda tersebut. Dorival juga menegaskan kalau buat menggapai posisi di regu nasional, seseorang pemain wajib aktif serta reguler bermain di tingkat klub. Dorival meningkatkan kalau pilih di regu nasional Brasil sangat kompetitif serta tiap pemain diharapkan terletak di performa terbaik.

Copyright © All rights reserved. | Newsphere by AF themes.