Lama Menghilang, Apa yang Terjadi pada Lionel Messi?
4 min read
Lama Menghilang, Apa yang Terjadi pada Lionel Messi? – Bila Cristiano Ronaldo saat ini mulai ramai menghiasi linimasa YouTube sepak bola, kita malah kehabisan jejak Lionel Messi. Terakhir kali, berita- berita menimpa King Leo menghiasi linimasa dunia maya merupakan kala dirinya berbahagia menyabet trofi Copa America keduanya.
Sesungguhnya, apa yang terjalin dengan GOAT kita ini? Mengingat umurnya telah memegang angka 37 tahun ini. Apa malah Leo diam- diam buka usaha santapan semacam mantan klubnya? Daripada spekulasi kita kian lama kian ngawur, mendingan kita bahas aja deh.
Leo Messi Terserang Cedera
Lionel Andres Messi terakhir kali nampak pada bertepatan pada 15 Juli 2024. Kala itu Messi lagi berbahagia bersama rekan- rekannya sehabis mereka sukses melewati capaian si orang sebelah, Uruguay, di ajang Copa America.
Walaupun demikian, perayaan terhadap kemenangan ini tidak segegap gempita dikala mereka mencapai Piala Dunia 2022. Tidak terdapat lagi Leo Messi tidur dengan trofi serta tidak terdapat lagi Leo Messi turut arak- arakan trofi. King Leo seketika menghilang di kegelapan malam. Keberadaannya menguap begitu saja, semacam angin yang masih jadi teka- teki di Stadion Kanjuruhan.
Tetapi coba kamu ingat- ingat dahulu deh, apakah Leo Messi bermain penuh di laga final lawan Kolombia kemudian? Tidak, kan. Lalu, mengapa King Leo ditarik oleh Lionel Scaloni kala itu? Alibi taktikal? Ya jawabannya tidak lain serta tidak bukan sebab King Leo hadapi luka.
King Leo hadapi permasalahan di kaki kanannya sehabis kakinya diganggu oleh Santiago Arias. King Leo terkapar serta mengerang kesakitan. Seolah reputasinya hendak berakhir bila mereka kalah dari Kolombia. Dia juga kesimpulannya didiagnosa tidak dapat lagi melanjutkan pertandingan. Gimana ingin lanjut main, wong buat jalur aja pincang?
Sesungguhnya, semenjak dini kompetisi, Leo telah hadapi permasalahan dengan kakinya. Pada laga perdana, dia dihajar kapten Kanada, Moise Bambito, tetapi belum bereaksi apa- apa. Barulah di laga kedua, dia hingga wajib menerima penindakan kedokteran sehabis dinakali pemain Chile, Gabriel Suazo.
Untungnya, ketakutan Leo Messi tadi tidak terjalin. Segala dunia tidak jadi menyorot kegagalannya. Berhasil semata wayang Lautaro Martinez di babak bonus waktu membuat Argentina menang serta King Leo tersenyum girang.
Kaki kanannya yang membesar tidak dapat ditinggal tidur lalu sembuh dengan sendirinya. Ini bukan koreng, Bos! Juga sehabis dirinya langsung terbang ke Miami buat menempuh perawatan, anklenya tidak kunjung sembuh.
Awal mulanya, Messi diperkirakan telah dapat bermain pada bertepatan pada 27 Juli 2024 di ajang League Cup. Tetapi pada realitasnya, Lionel Messi masih wajib menepi lebih lama. Paling tidak sampai pekan awal bulan September, Messi masih belum nampak dikala Inter Miami sukses mengalahkan Chicago Fire pada minggu ke- 29 MLS 2024.
Argentina Ketergantungan Leo Messi?
Luka yang Leo natural ini juga tidak cuma berikan akibat buat Inter Miami, tetapi pula terhadap Timnas Argentina. Sebab tidak kunjung sembuh, Lionel Scaloni kesimpulannya tidak bawa Messi pada lanjutan Kualifikasi Piala Dunia 2026 Zona CONMEBOL. No 10 yang Leo warisi dari Juan Roman Riquelme kesimpulannya dipakai oleh Paulo Dybala.
Hasilnya? Argentina kalah dikala bertandang ke Kolombia. James Rodriguez serta kolega sukses membalaskan dendamnya pada laga final dengan skor 2- 1. Sesungguhnya, pada laga awal, Regu Tango sukses menang 3- 0 dari Chile. Tetapi sudahlah, wong Chile memanglah lagi terseok- seok di papan dasar, juga Argentina main di kandang.
Kekalahan Argentina dari Kolombia ini langsung menimbulkan narasi kalau Argentina kayaknya sangat ketergantungan terhadap Messi. Normal sih, semenjak debut pada tahun 2005, Messi lama- lama tetapi tentu menjelma jadi wujud sentral Argentina. Apalagi sehabis Piala Dunia 2010, Leo kesimpulannya ditunjuk selaku kapten.
Pengaruhnya sepanjang nyaris 2 dekade di Argentina masih susah buat dihilangkan. Argentina seolah kecanduan dengan kedatangan Leo Messi. Dia seolah narkoba yang sudah pengaruhi badan Regu Tango sepanjang 2 dekade terakhir. Kebayangkan perlu berapa lama waktu rehabilitasinya?
Walaupun sepatutnya Argentina mulai mempersiapkan plan game tanpa Leo Messi, ketakutan hendak pensiunnya Lionel Messi dari regu nasional senantiasa terdapat. Mengingat, umur Leo telah tidak muda lagi. Apabila nanti dirinya masih tampak di Piala Dunia 2026, berarti umurnya telah memegang 39 tahun. Kasihan pula, sesepuh itu masih wajib menggendong satu negeri.
Tetapi, Scaloni masih yakin kalau Leo Messi masih dapat bermain lebih lama lagi buat Argentina. Dia percaya kalau pada sela waktu internasional bulan Oktober nanti, Messi telah dapat merumput kembali.
Bila memanglah Messi masih diproyeksikan sampai Piala Dunia 2026, tahun 2025 nanti kita berarti hendak menciptakan suatu momen unik pada Finalissima 2025. Karena, Leo Messi hendak bertanding melawan bocah yang sempat dimandikannya, Lamine Yamal.
Alhamdulillah, Leo Messi Nyaris Sembuh serta Berbahagia
Terkini, keadaan Messi dikabarkan telah lumayan membaik. Dirinya saat ini telah tidak lagi pincang. Dia juga sesungguhnya telah mulai menjajaki tahap latihan Inter Miami. Tetapi, jajaran kepelatihan Inter Miami memilah buat menunggunya pulih total. Karena, kali ini kami juga masih menempuh laga sela waktu internasional,” ucap rekan setim Leo Messi, Julian Gressel, dilansir dari Goal.
Rekan setim Messi tersebut juga meyakini kalau kembalinya si mega bintang ke starting line up Inter Miami hendak membuat para lawannya gentar. Kembalinya peraih 8 gelar Ballon d’ Or tersebut juga hendak sangat bermanfaat buat perjuangan Inter Miami di kancah dalam negeri.
Inter Miami memanglah sedangkan masih bertengger di posisi paling atas MLS Daerah Timur sampai sela waktu internasional bulan September berlangsung. Kendati begitu, perolehan poin mereka masih sangat dapat dikejar oleh Cincinnati serta Columbus Crew yang terletak di posisi 2 serta 3. Oleh sebab itu, kembalinya King Leo dapat menolong Inter Miami mengunci gelar selaku jawara Daerah Timur.
Tidak hanya itu, Leo Messi juga lagi berbahagia, karena buah hatinya, Thiago, lagi tampak apik bersama regu junior Inter Miami. Terakhir, anak tertua Leo Messi serta Antonela Roccuzzo ini sukses mencetak suatu berhasil spektakuler kala Inter Miami U13 melumat Orlando City Youth 10- 1 pada dini bulan September 2024. Lebih dahulu, pada bulan Februari 2024, bocah yang konon penggemar Cristiano Ronaldo tersebut pula mencetak berhasil berarti yang membuat Inter Miami U13 menyabet trofi.