Liverpool Mulai Mengintip Tiga Nama Baru di Lini Belakang
3 min read
Liverpool Mulai Mengintip Tiga Nama Baru di Lini Belakang – Berita yang menjadi kokoh menimpa kepergian Trent Alexander Arnold ke Real Madrid membuat Liverpool mulai memikirkan langkah selanjutnya.
Pemain ini sudah mencapai segalanya bersama The Reds semenjak debutnya, tercantum trofi Liga Champions serta Premier League. Kepergiannya ditentukan hendak meninggalkan kekosongan besar, spesialnya di zona kanan pertahanan.
Alexander tumbuh jadi bek kanan yang tidak cuma bertugas bertahan, namun jadi kreator serbuan. Kedudukan yang ia mainkan terus berevolusi, mulai dari kerja sama dinamis dengan Andrew Robertson di sisi lain pertahanan, sampai eksperimen bermain lebih ke dalam selaku inverted full- back.
Sehabis Arne Slot mengambil alih, pemain timnas Inggris itu senantiasa mempertahankan kedudukan uniknya, kerap kali membuka ruang satu lawan satu untuk Mohamed Salah di sisi kanan.
Alexander- Arnold diketahui dengan kemampuannya membangun serbuan dari balik serta menghasilkan kesempatan lewat umpan panjang ataupun game campuran kilat. Walaupun sering dikritik dalam perihal bertahan, masa ini ia mencatatkan kenaikan dalam jumlah tekel serta intersepsi per laga di dasar kepemimpinan Slot.
Bradley Pengganti Alami
Nama Conor Bradley langsung timbul dalam dialog menimpa siapa yang dapat mengambil alih posisi bek kanan di Liverpool.
Tetapi, ia masih kesusahan menemukan menit bermain reguler, cuma mencatat sedikit lebih dari 1. 000 menit masa ini. Aspek luka jangka panjang ikut membatasi laju perkembangannya.
Walaupun demikian, Bradley menampilkan profil yang sangat berbeda dari seniornya. Ia diketahui selaku bek pekerja keras dengan naluri bertahan yang kokoh, cocok dengan filosofi pressing keras ala Slot.
Kelebihan lain dari pemain berumur 21 tahun ini merupakan pergerakannya tanpa bola, paling utama dalam melaksanakan underlapping run yang membuka ruang di lini serbu.
Bradley pernah mencatat rata rata 7, 62 kali menerima bola secara progresif dalam posisi melanda dalam liga. Tetapi, riwayat luka yang ia natural membuat Liverpool tidak dapat cuma tergantung pada dirinya, serta membuka opsi buat memburu bek kanan baru di bursa transfer.
3 Calon Nama yang Dipertimbangkan
Guela Doue jadi salah satu yang masuk radar. Pemain asal Tepi laut Gading ini diketahui tangguh dalam duel satu lawan satu dan sanggup bawa bola ke depan lewat dribel ataupun umpan panjang.
Doue pula fleksibel, dapat bermain selaku bek tengah dalam skema 3 pemain ataupun selaku wing- back kanan. Dalam 27 pertandingan di Ligue 1, ia mencatatkan rata- rata 6, 8 progresi bawa bola—angka yang menampilkan donasi berartinya dalam membangun serbuan dari balik.
Setelah itu terdapat Anton Gaaei dari Ajax. Pemain yang dijuluki‘ Beckham dari Denmark’ ini tampak impresif masa ini dengan 2 berhasil serta 4 assist di Eredivisie. Ia sanggup membagikan bermacam tipe umpan silang, baik dari posisi dalam ataupun garis akhir lapangan.
Tidak hanya itu, ia pula dipercaya buat mengeksekusi bola mati di Ajax, menampilkan metode serta keyakinan yang ia miliki. Kecepatan serta keahlian membaca game buatnya jadi bek modern yang sesuai dalam skema game dominan.
Terakhir, Martim Fernandes dari Porto mencuri atensi selaku opsi jangka panjang. Walaupun baru berumur 19 tahun, dia telah mencatat 5 assist dalam 21 penampilan Liga Portugal. Fernandes diketahui mempunyai umpan silang akurat dari sisi lapangan dan keahlian membaca ruang buat melaksanakan lari tanpa bola.
Nilai expected assists- nya yang menggapai 0, 31 per laga menampilkan kalau ia tidak berubah- ubah menghasilkan kesempatan bermutu besar. Fernandes pula memiliki ketenangan dikala ditekan serta energi besar buat memenuhi tugas bertahan ataupun melanda.