Neymar Ingin Kembali ke Barcelona, Tapi Ditolak Hansi Flick
2 min read
Neymar Ingin Kembali ke Barcelona, Tapi Ditolak Hansi Flick – Neymar menawarkan dirinya buat kembali ke Barcelona. Tetapi, kemauan bintang asal Brasil tersebut terhalang oleh keputusan Flick.
Meninggalkan Barcelona dengan transfer yang membongkar rekor dunia, bergabung dengan PSG dengan harapan bawa klub Prancis itu ke puncak Eropa.
Sepanjang 6 tahun membela PSG, mencapai bermacam kesuksesan dalam negeri, walaupun impian buat memenangkan Liga Champions bersama klub Ligue 1 tersebut belum tercapai.
Neymar setelah itu memutuskan buat bergabung dengan Al- Hilal di Arab Saudi, menandai babak baru dalam kariernya di tengah rumor keretakan ikatan dengan Mbappe.
Walaupun demikian, laporan dari media Spanyol, Sport, mengatakan kalau Flick, memilah buat tidak melanjutkan perundingan terpaut kembalinya Neymar.
Kedudukan Hansi Flick dalam Keputusan Klub
Keputusan Flick buat memblokir kepindahan Neymar ke Barcelona didasarkan pada keyakinannya kalau langkah tersebut tidaklah yang terbaik buat masa depan klub.
Flick dilaporkan memandang kalau walaupun Neymar mempunyai kemampuan besar, resiko yang terpaut dengan cederanya yang kerap kambuh dan tuntutan pendapatan yang besar membuat transfer ini kurang layak buat dicoba.
Tidak hanya itu, Flick pula memikirkan struktur regu Barcelona yang dikala ini lagi dalam fase pembangunan kembali, serta kehadiran Neymar bisa jadi tidak sejalan dengan rencana jangka panjang klub.
Joan Laporta sangat mau mendatangkan Neymar selaku bagian dari upaya buat mengembalikan kejayaan klub yang sudah meredup dalam sebagian masa terakhir.
Laporta memandang Neymar selaku wujud bintang yang bisa menghidupkan kembali semangat serta energi tarik Barcelona, paling utama sehabis kandas merekrut Nico Williams, pemain muda berbakat yang pernah jadi sasaran utama Blaugrana.
Keadaan Barcelona Dikala Ini
Barcelona sendiri dikala ini mengalami permasalahan kekurangan pemain sayap kiri murni dalam lapisan pemain mereka. Ansu Fati, yang awal mulanya diharapkan dapat mengisi posisi tersebut, nyatanya tidak seluruhnya dipercaya oleh manajemen regu.
Sedangkan itu, Dani Olmo, Ferran Torres, serta Raphinha, walaupun sanggup bermain di sisi kiri, lebih kerap ditempatkan di posisi lain. Kondisi ini membuat spekulasi menimpa kepindahan Neymar jadi lebih relevan, walaupun kesimpulannya batal terwujud.
Semenjak pindah ke Arab Saudi, Neymar baru tampak 5 kali, mencetak satu berhasil serta 3 assist, saat sebelum mengidap luka ACL pada Oktober kemudian. Dengan luka tersebut, masa depan Neymar di sepak bola handal jadi terus menjadi tidak tentu.
Dani Olmo serta Frustrasinya di Barcelona
Di sisi lain, Dani Olmo, pemain baru yang dibeli dari RB Leipzig dengan harga 55 Juta Euro, dekat Rp 948 Milyar, pula hadapi frustrasi dengan situasinya di Barcelona.
Sampai saat ini, Olmo belum dapat didaftarkan ke dalam skuad La Liga sebab permasalahan keuangan yang melilit klub. Keadaan ini terus menjadi memperumit suasana Barcelona, yang sudah kehabisan sebagian pemain kunci semacam Ilkay Gundogan yang kembali ke Manchester City.
Barcelona pula sudah melepas Vitor Roque serta Clement Lenglet yang dipinjamkan ke klub lain, tiap- tiap ke Real Betis serta Atletico Madrid, buat menolong klub kurangi tagihan pendapatan serta dapat mendaftarkan Olmo.
Nah, bila mendaftarkan Olmo saja Barcelona sulit payah, gimana bisa jadi mereka membiayai transfer Neymar yang tidak cuma hendak menelan bayaran transfer, tetapi pula beban pendapatan yang besar?