Pemain Top Serbia di Liga Inggris

Pemain Top Serbia di Liga Inggris – Nottingham Forest mendatangkan bek nasional Serbia, Nikola Milen kovic. Dikutip dari The Athletic, kabarnya dikontrak sepanjang 5 masa sampai 2029. Kehadiran mantan bek Fiorentina tersebut diperuntukan buat membetulkan zona hawa The Garibaldi. Karena, Milenkovic merupakan salah satu bek dengan statistik aerial yang terbaik di Eropa.

Dengan kedatangannya ke Nottingham, pemain lulusan perguruan Partizan tersebut hendak menjajaki jejak sebagian pemain Serbia lain yang bermain di Premier League. Tidak cuma semata- mata bermain, sebagian di antara mereka sempat memegang serta mencium trofi Liga Inggris.

Lalu, siapa saja pemain- pemain top berkebangsaan Serbia yang sempat merasakan kerasnya Premier League?

Savo Milosevic

Semenjak Yugoslavia rusak, Savo Milosevic ialah pemain Serbia awal yang bermain di Premier League. Bagi catatan Transfermarkt, pemuda potensial tersebut dihadirkan Aston Villa dari Partizan dengan bayaran dekat 1, 5 juta euro saja pada masa panas 1995.

Betul saja, di masa pertamanya Milosevic sukses membagikan Aston Villa trofi Piala Liga 1995/ 96. Suatu berhasil serta assist yang terbuat di final membuat Leeds wajib bertekuk lutut 3- 0 atas The Lions. Catatan golnya pula cukup. Total, 13 berhasil serta 9 assist diciptakannya pada masa 1995/ 96. Aston Villa finis di posisi ke- 4 pada masa awal Milosevic.

Pada masa keduanya di Inggris, Milosevic cuma sanggup mencetak 10 berhasil serta pada masa terakhirnya, cuma 9 berhasil yang sukses dirinya mengadakan. Sehabis puas 3 masa di Birmingham, Milosevic kesimpulannya pindah ke Spanyol buat bergabung ke Real Zaragoza.

Mateja Kezman

Sehabis tampak gila- gilaan serta mencapai 2 gelar liga dan 2 gelar top scorer bersama PSV Eindhoven, Mateja Kezman membuat taipan minyak asal Rusia, Roman Abramovich tertarik buat meminangnya. Dilansir dari One Football, Kezman dihadirkan oleh Abramovich dengan mahar 5, 3 juta euro selaku dini dari revolusinya di Chelsea pada masa 2004/ 05.

Tetapi entah apa yang terjalin di Stamford Bridge, kegemilangan Kezman seolah lenyap total. Catatan 129 berhasil dari 176 pertandingan bersama PSV cuma menciptakan 7 berhasil dari 41 laga bersama Chelsea. Walaupun sukses bawa Chelsea memenangi Premier League serta FA Cup, catatan buruknya tersebut buatnya wajib angkat kaki dari Stamford Bridge di akhir masa itu pula.

Nemanja Vidic

Nemanja Vidic merupakan dini kejayaan orang Serbia di Premier League. Saking kuatnya Vidic, dirinya pernah sebagian kali bermain dengan keadaan berdarah.

Dikutip dari Mozzart Sport, Rio Ferdinand berujar kalau di dini kehadiran Vidic, sebagian pemain tidak puas dengan performa Vidic di lapangan. Apalagi Wayne Rooney menyebut Vidic tidak dapat bermain bersama United serta lebih baik dipulangkan. Tetapi, mereka nyatanya salah. Si monster cuma perlu sedikit menyesuaikan diri saat sebelum menaklukkan Inggris.

Walaupun berposisi selaku bek tengah, Vidic sukses menyabet 2 kali gelar pemain terbaik Manchester United. Buat permasalahan trofi, tidak butuh ditanya. 5 gelar Premier League telah di tangannya. Tidak hanya itu, 3 Piala Liga, 1 Liga Champions, serta 1 Piala Dunia Antarklub pula telah dirinya bagikan buat Setan Merah.

Branislav Ivanovic

Sehabis kandas totalnya Mateja Kezman, Chelsea masih tidak kapok buat mendatangkan masyarakat Serbia ke Stamford Bridge. Nanti pembelian The Blues buat Ivanovic jelas tidak dapat dikatakan salah lagi.

Bersama Chelsea, Ivanovic nyaris senantiasa tampak selaku andalan di bek kanan. Paling tidak 377 laga telah dirinya catatkan dikala berseragam Chelsea. Ivanovic sukses berikan The Blues 3 Premier League, 3 FA Cup, 1 Piala Liga, 1 Liga Champions, dan 1 gelar Europa League. catatan yang mentereng.

Sehabis berseragam Chelsea, Ivanovic pindah ke Zenit. Matic dihadirkan Chelsea pada Agustus 2009. Tetapi, peminjamannya ke Vitesse Arnhem dan penjualannya ke Benfica, membuat Matic memerlukan sedikit waktu untuk jadi pilar berarti. pada Januari 2014, Jose Mourinho membawanya kembali ke Stamford Bridge.

Semenjak dikala itu, posisi Matic jadi vital buat lini tengah Chelsea. Pada masa panas 2017, Matic kembali dibawa Jose Mourinho, kali ini ke Manchester United. Matic bermain 5 masa buat Setan Merah, walaupun tidak menciptakan apa- apa.

Aleksandar Kolarov

Aleksandar Kolarov ialah pilar dini revolusi Manchester City. Dirinya dihadirkan dari Lazio pada masa panas 2010 oleh Roberto Mancini. Bek kiri yang bermain 7 masa buat The Citizen tersebut ialah legenda untuk Manchester City di masa modern. Kolarov berangkat ke AS Roma pada masa panas 2017 sehabis dirinya memohon kepada Pep Guardiola.

Matija Nastasic

Sehabis berhasil dengan Aleksandar Kolarov, Mancini kembali bawa bek asal Serbia ke Etihad. Kali ini, Matija Nastasic yang diboyongnya dari Fiorentina pada masa panas 2012. Bek muda tersebut lumayan banyak dipercaya oleh Roberto Mancini. Tetapi, sehabis masa 2012/ 13 berakhir, Mancini berangkat dari Etihad.

Kepergian Mancini setelah itu diisi oleh Manuel Pellegrini. Di dasar Pellegrini, Nastasic dilanda luka serta wajib menepi. Nastasic dipinjamkan ke Schalke dan nantinya dipermanenkan oleh klub Jerman tersebut.

Aleksandar Mitrovic

Aleksandar awal kali menginjakkan kakinya di Inggris bersama Newcastle United pada masa panas 2015. Mitrovic cuma bertahan 2, 5 masa saja.

Betul saja, di akhir masa Fulham langsung menemukan promosi, walaupun wajib turun lagi di masa selanjutnya. 3 kali promosi serta 2 kali degradasi sudah dia rasakan bersama Fulham. Pada Agustus 2023, Fulham menjualnya ke Angkatan laut(AL) Hilal.

Dusan Tadic

Dusan Tadic pula pernah merasakan kerasnya Premier League. Total, Tadic bermain sepanjang 4 masa di Premier League bersama Soton.
Catatannya bersama Soton juga dapat dibilang cukup. Dirinya sukses mencatatkan 24 berhasil serta 32 assist sepanjang 162 kali berseragam merah putih. Kegemilangannya tersebut membuat Ajax Amsterdam meminangnya pada Juli 2018 serta nanti penampilannya terus menjadi bersinar.