Tiga Hal Ramai Dibicarakan Jelang Real Madrid Menjamu Stuttgart

Tiga Hal Ramai Dibicarakan Jelang Real Madrid Menjamu Stuttgart – Real Madrid– juara bertahan Liga Champions, hendak mengawali perjuangannya mempertahankan gelar dengan menjamu klub Bundesliga, VfB Stuttgart, Rabu( 18/ 9) dini hari Wib.

Laga ini hendak menandai dimulainya suatu masa yang dapat jadi jadi masa yang istimewa untuk klub raksasa Spanyol tersebut.

Sehabis amankan 15 gelar juara atas nama mereka, jelas kalau El Real membidik gelar ke- 16 mereka– dengan semangat yang sama semacam dikala mereka memburu gelar awal. Terlebih, regu muda serta penuh semangat di dasar asuhan Carlo Ancelotti memanglah dipertimbangkan selaku salah satu skuad terbaik di Eropa.

Bersama Kylian Mbappe serta Endrick yang ditambahkan dalam regu pemenang Liga Champions masa kemudian, terdapat banyak perihal yang membuat tim- tim lawan ketar- ketir dengan skuad Los Blancos masa ini.

Walaupun demikian di dikala yang bertepatan, pada masa ini Madrid pula tidak hendak diperkuat sebagian pemain kunci mereka di skuad masa kemudian. Mereka merupakan Toni Kroos, Nacho Fernandez serta Joselu– 3 pemain yang sangat berarti dalam upaya Ancelotti amankan gelar juara Liga Champions masa kemudian.

Dini hari nanti, Real Madrid tandai dimulainya masa baru mereka di Bernabeu nan megah. Lawan mereka di laga perdana Liga Champiions masa ini, VfB Stuttgart, lebih dahulu tidak sempat bertanding melawan Los Blancos, sampai momen ini ditentukan pula hendak jadi momen istimewa untuk klub Bundesliga tersebut.

Berikut ini 3 perihal yang ramai dibicarakan jelang laga Real Madrid kontra Stuttgart di Liga Champions dini hari nanti, semacam dikutip dari Madrid Umum:

Masa Baru, Liga Champions Terapkan Format Baru

Kurang dari 12 jam Real Madrid hendak lakoni laga pembuka mereka di Liga Champions masa ini. Tidak semacam edisi lebih dahulu, tidak hendak terdapat babak penyisihan tim yang diselenggarakan di kompetisi tersebut masa ini.

Format baru Liga Champions menghapuskan konsep tim tertutup serta membuka digelarnya babak liga baru, di mana tiap regu hendak hadapi 8 lawan berbeda.

Dengan demikian, tidak hendak terdapat pertandingan kandang- tandang semacam halnya masa kemudian, di mana Madrid hendak hadapi seluruh lawan di Bernabeu ataupun di kandang lawan.

Masa ini, VfB Stuttgart jadi lawan awal untuk skuad Ancelotti. Tetapi, Stuttgart tengah terletak dalam posisi bagus dikala ini. Mereka berhasil mencetak sampai 15 berhasil dalam 4 pertandingan terakhir, sampai diyakini Die Schwaben dapat membagikan ancaman berarti untuk Madrid.

Untuk Madrid, laga ini menandai dimulainya kompetisi yang istimewa dari tahun ke tahun untuk klub raksasa Spanyol tersebut– suatu dini baru yang diharapkan Ancelotti hendak memotivasi timnya buat tingkatkan performa mereka dikala ini.

Real Madrid Perlu Melangkah Maju

Laga melawan Sociedad pada akhir minggu kemudian, jadi laga yang harusnya dapat membuat Los Merengues kalah telak– cuma dalam perihal performa.

Madrid setelah itu diselamatkan 2 penalti buat amankan 3 poin, namun jelas kalau kemenangan itu tidak tinggalkan kesan yang mengasyikkan untuk para pemain di ruang ubah, yang umumnya menang sebab game mereka yang pantas dibanggakan.

Prestasi Los Blancos masa kemudian sudah jadi bayang- bayang diri mereka sendiri, apalagi semenjak dini masa 2024/ 25. Jelas, terdapat suatu yang salah dalam perihal ini.

Masa ini, serbuan regu jadi tidak sekuat masa kemudian, walaupun mereka telah datangkan Mbappe ke Bernabeu. Walaupun wajib pahami kalau pemain asal Perancis itu masih wajib menyesuaikan diri, tetapi Vinicius Junior pula tidak bermain semacam umumnya.

Tetapi, secara bertahan, Madrid memiliki cerita yang tidak jauh lebih baik. Sementara itu mereka wajib tampak lebih baik di seluruh lini, apalagi bermain lebih baik selaku suatu regu. Tidak terdapat peluang yang lebih baik untuk skuad Ancelotti dibanding laga pembuka

Liga Champions dini hari nanti.

Dengan 6 pertandingan lagi yang wajib mereka mainkan dalam waktu kurang dari 3 minggu, Madrid tidak dapat andalkan aspek keberuntungan mereka buat dapat menang. Dikala ini, tidak terdapat waktu tersisa, serta regu wajib dapat bermain lebih baik.

Kembalinya Para Pemain Madrid yang Cedera

Madrid telah natural kesusahan di lini tengah dalam sebagian minggu terakhir di masa ini, paling utama sebab mereka wajib beraksi tanpa Eduardo Camavinga serta Dani Ceballos yang absen akibat luka belum lama ini. Dini minggu ini, Brahim Diaz pula ditentukan absen buat waktu yang lumayan lama.

Tetapi, dikonfirmasi Ancelotti saat sebelum pertemuan timnya dengan Stuttgart, baik Jude Bellingham ataupun Aurelien Tchouameni dikala ini sudah pulih dari luka serta siap bermain dini hari nanti.

Dengan kembalinya 2 pemain utama tersebut, Ancelotti hendak jalani pergantian besar di lini tengah guna kembalikan kebugaran mereka.

Tchouameni diperkirakan hendak jadi starter di posisi gelandang bertahan di laga melawan Stuttgart, sedangkan Bellingham hendak jadi starter selaku salah satu gelandang tengah.

Ia mungkin hendak bergabung dengan Federico Valverde yang dapat memantapkan game dikala tidak memahami bola.

Dengan kembalinya para pemain reguler, hingga hendak menarik buat memandang gimana kedudukan yang hendak dimainkan Arda Guler di dalam regu dikala mereka menjamu Stuttgart.